HARLEQUIN NOCTURNE—serial novel roman untuk wanita dewasa yang mengikuti arus okultisme dunia setelah dunia klenik merambah jagad perfilman, novel fantasi anak, dan komik: seperti kisah Harry Potter, Lord of The Ring, Golden Compass, Twilight, Chronicles of Narnia, Batman, X-Men, Hell Boy, Charmed, Heroes, dll.
__________________________________
__________________________________
RAINTREE : INFERNO
( Raintree I : Penguasa Api )
Nama penulis : Linda Howard
Nama Serial : Harlequin – Nocturne
Alih Bahasa : Anggranini Novitasari
Penerbit : PT.Gramedia Pustaka Utama
Diterbitkan : Mei 2008
Alkisah, menurut Miss Linda Howard—penulis dongeng roman untuk kaum dewasa ( 17 tahun ke atas) ini, di dunianya orang Amrik sana ada dua keluarga yang memiliki kekuatan supra natural dan sangat berperan di percaturan dunia klenik.
Keluarga pertama yang memiliki karakter baik bernama klan Raintree. Pemimpinnya, atau rajanya—yang menurut istilah mereka disebut Dranir, bernama Dante Raintree.
Klan satunya, yang berkarakter jahat dan merupakan musuh bebuyutan klan pertama tadi, bernama klan Ansara. Pada pertempuran besar dua ratus tahun lalu, klan Ansara dapat dikalahkan oleh klan Raintree sehingga sebagian besar mati dan sisanya ngumpet.
Kisah dibuka dengan pertemuan antara Dante Raintree yang sehari-harinya mengelola sebuah kasino di Nevada—USA, dengan Lorna Clay. Wanita cantik berambut pirang api yang bersifat keras kepala dan kebetulan (juga) memiliki kemampuan supra natural, ditangkap dan diinterogasi oleh Dante karena menduga wanita itu telah main curang di kasino miliknya.
Saat interogasi tengah berlangsung di ruang kerja Dante, tiba-tiba api berkobar di kasino itu secara tak terkendali. Bahkan sang dranir yang memiliki kemampuan mengendalikan api pun tak sanggup mengatasinya.
Dengan heroik, sang dranir yang berwajah tampan eksotis dan bertubuh kokoh atletis itu berhasil mengamankan para pengunjung. Akibatnya ia dan Lorna terjebak dan tak bisa keluar dari kobaran api.
Namun akhirnya mereka berhasil lolos dari kepungan api setelah Dante mengerahkan seluruh kekuatannya dengan membuat perisai untuk melindungi mereka berdua.
Melihat adanya kesamaan waktu kejadian antara munculnya Lorna di kasino dan terjadinya kebakaran, Dante mencurigai wanita itu adalah penyebabnya. Dan kecurigaannya semakin membesar ketika mengetahui bahwa Lorna memiliki kemampuan supra natural berupa keahlian memprediksi angka, yang menyebabkan wanita itu selalu menang di kasinonya. Ia menduga bahwa Lorna adalah seorang Ansara!
Seperti halnya novel-novel seri Harlequin lainnya, kisah asmara menjadi ramuan utama cerita ini, sedangkan alur fantasi berupa pertempuran menggunakan tenaga supra natural hanya menjadi bumbu penyedap.
Bacalah adegan di mana Lorna─yang ditelanjangi secara paksa oleh Dante dalam upaya lelaki itu untuk mendapatkan tanda bulan sabit yang merupakan ciri klan Ansara─ternyata bukannya marah, namun malah terhanyut oleh ciuman panas sang dranir yang ganteng.
Terlepas dari ujud fisik Dante yang digambarkan sangat tampan, apa mungkin ada wanita begitu mudah berubah sikap setelah dirinya ditelanjangi secara paksa?
Dalam novel-novel seri Harlequin lainnya baik karya Linda Howard, Sandra Brown, Nora Robert, dan lain-lain—banyak ditemukan tokoh pria yang semula antagonis mendadak berubah jadi protagonis setelah membikin si tokoh wanita menyerah terbakar gairah asmara karena sikap sang pria yang agresif.
Gambaran bahwa kaum wanita mudah diperdaya oleh wajah tampan dan sikap romantis—dengan mengabaikan sifat kasar dan egois si tokoh pria, ternyata mampu membuai para (wanita?) penikmat serial Harlequin sehingga mereka tak pernah ketinggalan untuk mendapatkan serial selanjutnya. Itu sebabnya serial Harlequin selalu laris manis dan ditunggu para penggemarnya! ( Betapa pintarnya sang penerbit yang memproduksi serial novel dewasa terlaris ini.)
Dan rupanya masih belum puas dengan mengharu-biru para pembaca dengan kebiasaan sex bebas—kini muncul serial Harlequin Nocturne ( seperti kisah Raintree diatas), yang isinya berbau sihir, klenik, dan supranatural. Seolah-olah dunia okultis adalah wajar, normal, dan menjadi menu sehari-hari yang tak bisa dilepaskan dari kebutuhan hidup manusia (seperti halnya sex, yang sudah ditawarkan daam serial sebelumnya).
Menyimak apa yang tertulis dalam Kitab Wahyu, tanda-tanda akhir zaman sudah terlihat. Kini muncul nabi-nabi palsu—para pendeta yang memiliki kemampuan supranatural sebagai penyembuh (K.K.R), kebiasaan menyimpang seperti masa Sodom dan Gomorah sebelum dihancurkan—lihatlah sosok para artis, presenter, M.C., badut televisi; acara televisi yang mengetengahkan klenik, kekerasan, banyolan konyol tanpa sopan santun (Extravaganza, Tukul Show dll), serial kartun mistis—Avatar, Naruto, Death Note, dll.
Waktu bagi Setan untuk menyesatkan manusia semakin pendek, karena hari penghakiman akan segera tiba. Oleh karena itu iblis dengan segala cara, dengan membabi-buta, merasuki segala lapisan: para wanita pekerja, ibu rumah tangga (penggemar serial Harlequin), dan para generasi muda yaitu anak-anak dan remaja!
Dan sayangnya, dengan jujur saya akui, saya juga suka kisah-kisah okultis seperti itu karena sangat menarik, seru, dan merangsang kita untuk berfantasi ria.
Akhir kata, merujuk anjuran pemerintah: ‘Merokok itu berbahaya’, tapi produksi rokok tetap dihalalkan dan larangan merokok di tempat umum boleh dilanggar tanpa sanksi; maka saya juga ingin berpesan: Mari kita membaca, menulis, dan menikmati karya fiksi entah itu komik, novel, film—tak peduli itu berbau okultis atau tidak.
Yang penting nikmat, Bo! Toh setiap manusia memiliki kehendak bebas (free will).
Azab dan dosa silahkan ditanggung sendiri-sendiri. He he he...
No comments:
Post a Comment